Sabtu, 08 Maret 2008

Kekasih Impian

wahai kekasih impianku,
engkau datang lagi padaku malam ini
kembali menemaniku dalam mimpi
kali ini engkau mengecup keningku

kekasih impianku,
engkau juga datang malam kemarin
kali itu kau mengelus rambutku
dan aku tersedu-sedan di pelukmu
karena saat siang kau bertengkar dengan temanku

kekasih impianku,
akankah engkau datang malam nanti?
aku ingin bercerita
hari ini aku terus saja memikirkanmu

tapi, kekasihku
mengapa engkau hanya menjengukku dalam mimpi?

kekasihku,
akankah engkau datang malam nanti?
aku ingin mengatakan
aku menunggu nyatamu
untuk menghiburku dan mengisiku
aku menunggumu dari balik pintuku
dari balik jendelaku dan seluruh kesepianku
aku menunggumu dari balik dinding hatiku

aku menunggumu mengetuknya
kemudian akan kusambut dirimu
wahai kekasih impianku

0 komentar: